Mahkamah Syar’iyah Kota Subulussalam Gelar Acara Perpisahan Mahasiswi PKL UIN Syahada Padangsidimpuan
Subulussalam, 15 Mei 2025
Mahkamah Syar’iyah Kota Subulussalam menggelar acara perpisahan bagi mahasiswi Praktik Hukum Lapangan (PHL) dari UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan pada Kamis, 15 Mei 2025. Kegiatan yang berlangsung di ruang sidang utama Mahkamah Syar’iyah ini dimulai pada pukul 14.00 WIB dan dihadiri oleh seluruh pegawai Mahkamah Syar’iyah serta Keluarga Besar Ibu-Ibu (KBI) MS Kota Subulussalam.
Acara ini diawali dengan pembukaan unik dan menarik oleh pembawa acara (MC) dalam tiga bahasa, yaitu Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Bahasa Arab. Pembukaan tersebut menjadi simbol dari semangat inklusif dan profesionalitas yang dijunjung tinggi dalam lingkungan Mahkamah Syar’iyah serta sebagai bentuk apresiasi terhadap latar belakang akademik para mahasiswi.
Dalam sambutannya, Ketua Mahkamah Syar’iyah Kota Subulussalam menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para mahasiswi PHL atas kontribusi dan dedikasi yang telah diberikan selama menjalani masa praktik selama 40 hari. Beliau juga mengapresiasi sikap profesionalisme serta semangat belajar yang ditunjukkan oleh para mahasiswi dalam mendukung kelancaran kegiatan pelayanan di Mahkamah Syar’iyah.
Sebagai bentuk penghargaan, acara perpisahan ini juga diisi dengan sesi penyerahan simbolis kenang-kenangan dari mahasiswi PKL kepada Mahkamah Syar’iyah Kota Subulussalam. Selain itu, Ketua Mahkamah Syar’iyah turut memberikan sertifikat penghargaan kepada seluruh mahasiswi sebagai tanda telah menyelesaikan PHL dengan baik.
Tidak hanya berlangsung secara formal, acara ini juga menghadirkan suasana kebersamaan dan kekeluargaan dalam sesi hiburan. Para mahasiswi PHL menampilkan tarian tradisional Sinanggar Tulo, yang disambut meriah oleh para hadirin. Penampilan ini menjadi simbol budaya dan kreativitas yang turut mewarnai perjalanan PHL mereka.
Acara perpisahan ini menjadi momen yang penuh kesan dan haru, menandai berakhirnya masa PHL mahasiswi UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan di Mahkamah Syar’iyah Kota Subulussalam. Diharapkan, pengalaman yang didapat selama menjalani PHL dapat menjadi bekal berharga dalam menapaki dunia profesional di masa depan. (d)