Yayasan Binaan Kanker Nusantara Cabang Banda Aceh Gelar Sosialisasi Kanker dan Tumor di Mahkamah Syar’iyah Kota Subulussalam
Subulussalam, 14 Januari 2025
Yayasan Binaan Kanker Nusantara (YBKN) mengadakan kegiatan sosialisasi tentang kanker dan tumor di Mahkamah Syar’iyah Kota Subulussalam pada selasa 14 Januari 2025. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat, khususnya para pegawai Mahkamah Syar’iyah Kota Subulussalam dan anggota DYK, tentang pentingnya deteksi dini dan pencegahan penyakit kanker dan tumor.
Acara yang berlangsung di aula Mahkamah Syar'iyah Kota Subulussalam ini dibuka dengan sambutan hangat oleh Ketua Mahkamah Syar'iyah Kota Subulussalam, YM Bapak Junaedi, S.H.I. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi atas inisiatif Yayasan Binaan Kanker Nusantara yang telah berkenan memberikan edukasi kepada pegawai Mahkamah Syar'iyah Kota Subulussalam. Beliau juga menekankan pentingnya kolaborasi antara lembaga peradilan dan organisasi sosial untuk mendukung kesehatan masyarakat.
Sosialisasi ini dipandu oleh tim dari Yayasan Binaan Kanker Nusantara yang dipimpin oleh Rian Okna, S.K.M., Konsultan YBKN serta didampingi oleh Nova Indriani dan Medinda Trianisya, S.K.M. Dalam sambutannya, Ibu Rian Okna, S.K.M., menegaskan pentingnya mengedukasi masyarakat tentang bahaya kanker dan cara-cara menghadapinya. “Kanker adalah penyakit yang bisa dicegah jika kita memiliki kesadaran untuk menjaga pola hidup sehat dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin,” ujarnya.
tim dari Yayasan Binaan Kanker Nusantara memaparkan jenis-jenis kanker yang sering ditemukan di masyarakat, seperti kanker payudara, kanker serviks, dan kanker paru-paru. perbedaan antara tumor jinak dan ganas, gejala awal kanker, serta langkah-langkah pencegahan. Narasumber dari yayasan menjelaskan bahwa deteksi dini adalah kunci utama untuk meningkatkan peluang kesembuhan bagi penderita kanker.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari para peserta, baik pegawai Mahkamah Syar'iyah maupun anggota DYK yang hadir. Sesi diskusi interaktif juga menjadi bagian dari acara, di mana para peserta diberikan kesempatan untuk bertanya langsung kepada para ahli. Beberapa pertanyaan yang diajukan mencakup tanda-tanda kanker yang sering diabaikan, pengaruh gaya hidup terhadap risiko kanker, dan pilihan pengobatan yang tersedia.
Dengan Sosialisasi ini, diharapkan para Pegawai Mahkamah Syar’iyah dan Anggota DYK memperoleh pengetahuan yang bermanfaat untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat meminimalkan risiko kanker dan meningkatkan kualitas hidup. (d)